4 Cara Ampuh Menulis Motivation Letter Secara Efektif

4 Cara Ampuh Menulis Motivation Letter Secara Efektif

INABEASISWA- Hallo Sobat INA BEASISWA! Pada kesempatan ini INA BEASISWA akan membagikan tentang Motivation Letter Beasiswa untuk kamu serta tips dan trik bagaimana cara menulis secara efektif pada Motivation Letter. 

Motivation letter dapat diartikan sebagai surat pernyataan pribadi yang menceritakan kondisi, ketertarikan, maupun motivasi terhadap beasiswa.





Motivation letter serupa dengan personal statement. Hanya saja fungsinya cenderung berbeda. Motivation letter lebih banyak diminta untuk aplikasi beasiswa. Sementara, personal statement umum diminta untuk aplikasi ke universitas. Sehingga muatannya juga akan berbeda. Namun, adakalanya personal statement justru diminta oleh program beasiswa. Ini biasanya terjadi jika beasiswa tersebut diberikan langsung oleh universitas bukan pihak ketiga.
Jika nantinya, kamu menemukan beasiswa yang meminta pelamarnya mengajukan motivation letter dan kamu tertarik untuk melamar. Maka siapkanlah dokumen aplikasi tersebut dengan sebaik-baiknya. Penjelasan berikut mudah-mudahan bisa membantu kamu bagaimana cara menulis motivation letter beasiswa yang efektif. 


1. Coba Cerita Siapa Dirimu 

Pada saat memulai menulis motivation letter, di paragraf awal, kamu bisa menceritakan secara singkat siapa diri kamu. Gambarkan kondisi sebenarnya dalam bentuk deskripsi, sehingga audience yang tidak lain dewan juri bisa memahami siapa pemohon yang sedang mereka seleksi. tidak perlu panjang namun jelas.


2. Mengapa Kamu Membutuhkan Beasiswa 

Ada beberapa program beasiswa yang meminta pemohon menulis motivation letter yang salah satu poinnya adalah alasan pelamar membutuhkan beasiswa. Biasanya ini ditemukan pada beasiswa yang sifatnya bantuan, terutama mereka yang terkendala finansial atau berasal dari keluarga kurang mampu. Jika memang beasiswa tersebut meminta kamu memuat penjelasan mengapa memerlukan beasiswa, sebutkan saja kondisi sebenarnya. Misalnya, kamu adalah korban bencana alam, broken home, peperangan, kebijakan politik, dll yang menyebabkan kamu tidak mampu membiayai semua kebutuhan studi.


Baca juga : 

√ Apa Itu Transkrip Nilai dan Contoh Transkrip nilai

√ 5 Tips Tembus Beasiswa LPDP

√ 5 Kesalahan Sangat Fatal Membuat Cv

√ Contoh Motivation Letter untuk Beasiswa

√ Ini Dia CV Magang yang Meyakinkan dan Tips Membuatnya



3. Ceritakan Minat dan Tujuan Kamu 

Hal lain yang bisa kamu muat di motivation letter adalah minat dan tujuan kamu. Jelaskan mengapa kamu begitu tertarik dengan beasiswa yang ditawarkan. Apa yang ingin kamu capai. Misalnya ada sebuah beasiswa MSc yang ditawarkan salah satu lembaga, karena beasiswa tersebut sangat sejalan dengan pekerjaan kamu, maka kamu berkeinginan melamarnya. Di motivation letter, kamu bisa menjelaskan dampaknya bagi karir kamu dan lingkungan tempat kerja jika berhasil mendapatkan beasiswa tersebut.


4. Jelaskan Rencana Masa Depanmu 

Uraikan rencana masa depan kamu jika nantinya berhasil menerima beasiswa tersebut dan apa yang akan Anda lakukan jika telah menyelesaikan studi. Buatlah rencana masa depan kamu sejalan dengan visi yang ingin diraih oleh pemberi beasiswa. Maka, itu akan lebih meyakinkan dewan juri bahwa mereka tidak salah memilih kamu. 



Dapatkan update berita seputar beasiswa di Ina Beasiswa setiap hari. Mari bergabung di Grup Telegram" INFO BEASISWA-INA BEASISWA", caranya klik link https://t.me/inabeasiswa , kemudian join. Kamu harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Silakan dibagikan pada teman, keluarga yang membutuhkan . Semoga bermanfaat!